Lemari Dapur, Komponen Wajib Dapur Modern
Lemari Dapur, Komponen Wajib Dapur Modern
Lemari dapur memegang peranan yang cukup penting di masa kini. Secara garis besar, lemari dapur memegang peran yang cukup strategis, selain membantu pemilik rumah untuk menyimpan bahan makanan, lemari tersebut juga memberi kesan cantik atau fungsi dekoratif. Bahkan penggiat desain interior mengatakan bahwa kehadiran lemari dapur dapat memperkuat karakter dari dapur. Saat ini, ada banyak jenis lemari dapur yang dapat dipilih, dari mulai yang berbahan kayu solid hingga MDF serta dari yang berharga beberapa ratus ribu hingga puluhan juta rupiah. Beragamnya pilihan tentunya membuat opsi yang dimiliki konsumen menjadi semakin banyak dana akan mempermudah memilih jenis seperti apa yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran yang dimiliki.
Memilih Lemari Dapur
Memilih lemari dapur bisa dikatakan gampang – gampang susah. Meski ada banyak sekali pilihan di pasaran, akan tetapi seringkali konsumen akan merasa sedikit kebingungan ketika harus memilih salah satu. Menurut para ahli, konsumen tidak akan bingung jika mereka mengetahui hal apa saja yang harus menjadi bahan pertimbangan. Memang butuh sedikit pengetahuan, akan tetapi bukan sesuatu yang mustahil untuk dipelajari. Berikut ada panduan singkat mengenai tips bagaimana memilih lemari kabinet untuk dapur :
- Hitung luas area dapur
Ini merupakan hal yang paling dasar yang harus dipertimbangkan. Pertama kali, hitung luas dapur yang kita miliki kemudian buat desain lemari dapur berdasar atas perhitungan tersebut. Ingat, kita harus membuat perbandingan yang seimbang agar dapur tidak terkesan penuh; oleh karenanya, tentukan berapa ruang yang akan kita sisakan. Untuk lemari dapur yang ada di bagian atas, pastikan bahwa tingginya tidak akan mengganggu aktivitas memasak namun juga tidak menyulitkan ketika hendak mengambil sesuatu.
- Bahan
Jika kita sudah mengetahui dengan persis berapa ukuran lemari dapur yang kita butuhkan nantinya, maka langkah selanjutnya yang harus dilakukan adalah memilih bahan yang akan digunakan untuk mewujudkan kitchen set atau lemari dapur tersebut. Pada umumnya, lemari dapur terbuat dari kayu, kaca, aluminium atau gabungan dari bahan – bahan tersebut. Dalam hal ini, kayu yang akan menjadi bahan yang paling banyak digunakan harus kita pilih secermat mungkin. Ada banyak jenis kayu yang dapat kita pilih, mulai dari jati yang harganya mahal hingga kayu olahan seperti plywood atau MDF yang harganya murah. Kayu solid, meskipun harganya mahal, tetapi memiliki ketahanan terhadap cuaca yang sangat baik sekaligus juga mampu menopang beban yang cukup berat. Sedangkan kayu MDF dan plywood relative tidak tahan air dan kelembaban. Untuk bahan aluminium, meski tidak berkarat dan dimakan rayap, akan tetapi relatif kurang kuat menahan beban, terlebih jika digunakan untuk lemari dapur yang di gantung. Banyak orang juga memilih menggunakan bahan batu granit maupun marmer untuk table top sehingga beban yang diberikan akan sangat berat, jika demikian, maka sebaiknya kita memilih kayu solid.
Jika kita hendak mengaplikasikan penggunaan kaca, terutama untuk bagian pintu cabinet, sebaiknya pilih kaca yang memiliki ketebalan yang cukup agar awet.
- Buat sekat di dalam lemari dapur dalam berbagai ukuran
Perlu disadari bahwa akan ada banyak sekali barang yang disimpan di dalam lemari dapur yang kita buat. Beberapa benda membutuhkan ruang penyimpanan yang cukup besar seperti panci masak maupun tabung gas. Di sisi lain, akan ada banyak perabotan kecil yang juga akan kita simpan seperti piring, gelas, sendok dsb, oleh karenanya kita hendaknya menyediakan ruang penyimpanan dengan ukuran yang berbeda – beda akan semuanya dapat terakomodir dengan sempurna.
Ada baiknya kita membuat dua jenis sekat, yakni horizontal dan vertikal untuk membagi ruang penyimpanan menjadi lebih kecil. Jika kita ingin yang sekat yang dapat diubah – ubah ukurannya, kita dapat menggunakan sekat fleksibel yang biasanya ada pada lemari knock down. Penyekatan ruang penyimpanan ini juga sekaligus akan menyediakan ruang penyimpanan yang banyak untuk setiap perabot yang kita miliki.
- Harus mudah untuk dibersihkan
Ada banyak aktivitas yang dilakukan di dapur, termasuk memasak, yang pada umumnya akan meninggalkan cipratan minyak, air maupun yang lainnya. Jika cipratan minyak dan cairan yang lain menempel di pintu lemari dapur, maka hal itu akan merusak keindahan dan membuatnya tidak awet. Oleh karenanya, kita hendaknya kita memilih bahan yang mudah dibersihkan.
Kita bisa melapisinya dengan cat atau pelapis dari bahan sintetis. Jika ingin mendapatkan kesan mewah, kita dapat melapisinya dengan bahan aluminium, stainless steel atau kaca.
- Atur pencahayaan
Agar suasana dapur menjadi lebih nyaman, kita harus mengatur pencahayaannya sedemikian rupa. Ada baiknya kita menggunakan lampu gantung di bagian bawah kabinet. Untuk jenis lampu sendiri, kita bebas memilih dari mulai neon, LED atau yang lainnya. Namun ingat, jangan memasang lampu yang terlalu redup karena pemasangan lampu tersebut juga sekaligus difungsikan untuk membantu aktivitas memasak.
Pilih Desain Pintu
Ketika memilih lemari dapur, ada baiknya mempertimbangkan bagaimana desain pintunya. Perlu disadari bahwa bagian yang paling banyak terlihat pada nantinya adalah sisi pintunya, sehingga apa yang ditampilkan oleh pintu maka itulah yang akan memberikan kesan. Memang seiring dengan perkembangan teknologi, saat ini ada berbagai macam jenis cat maupun teknik finishing yang bisa diaplikasikan, namun kita harus mengerti bahwa tidak semuanya cocok dengan kebutuhan kita akan dapur yang nyaman dan cantik. Oleh sebab itu, kita harus mengerti jenis – jenis pintu lemari dapur dan mana yang cocok untuk kepribadian dapur kita.
- Pintu penuh warna
Jika dapur di rumah kita hadir dengan kombinasi warna – warna netral, maka kita bisa bereksperimen dengan menggunakan warna – warna yang lebih mencolok seperti oranye, merah, hijau toska atau biru. Jangan pernah ragu dan takut untuk bereksperimen dengan warna – warna cerah, toh jika kita merasa kurang puas dengan hasil yang diperoleh kita tinggal mengganti catnya saja.
- Pintu intip
Penggunaan jendela pada lemari dapur dapat memberikan aksen yang unik. Di samping itu, kehadiran pintu intip ini juga akan membantu kita mengetahui persediaan bahan makanan atau kondisi peralatan masak dan makan yang kita miliki. Jika kita bukanlah orang yang rajin bersih – bersih, kita bisa menggunakan stiker frosted untuk membuat jendela lemari dapur terlihat kabur dan menutupi isinya. Selain itu, penggunaan frosted stiker juga akan memberikan cahaya temaram yang menambah kesan elegan. Namun, untuk mendapatkannya kita harus memasang lampu di bagian dalam lemari dapur tersebut.
- Pintu berpapan tulis
Pintu lemari dapur jenis ini akan membantu kita menulis ide – ide atau pesan untuk seluruh anggota keluarga. Atau, jika memungkinkan kita bisa memilih bahan yang bisa ditempeli hiasan bermagnet dengan begitu kita bisa menempelkan hasil karya anak – anak atau berbagai hiasan favorit.